 |
| Foto:atjehpost.com |
LHOKSEUMAWE- Bintang dangdut nasional asal Lhokseumawe, Niken yang biasa dipanggil Niken KDI (Kontes Dangdut Indonesia) menyanyikan lagu Aceh “Bungong Jeumpa” dan “Panglima Prang” saat menghibur massa pada kampanye Partai Aceh di Lapangan Hiraq, Lhokseumawe, Senin petang, 26 Maret 2012.
Begitu naik ke pentas, Niken berkata: “Masya Allah, rame that syedara lon”. Usai memberi salam, ia menanyakan kepada massa mau dinyanyikan lagu apa. “Bungong Jeumpa jeut,” tanya Niken yang alumni SMAN 1 Lhokseumawe ini. Massa kompak menjawab: “jeuuuttt....”
Selesai “Bungong Jeumpa”, Niken bertanya kepada massa, “soe ta pileh bak Pilkada nyoe?” Massa berteriak: “PA.....”. Niken melanjutkan, “untuk calon gubernur-wakil gubernur lumboi padip (nomor urut berapa)?” Massa serentak menjawab: “limong (lima)”.
Lalu, Niken menanyakan lagi lagu apa yang akan dinyanyikan berikutnya. Massa meminta lagu “Panglima Prang”. Niken pun membawakan lagu itu. Sejumlah pendukung PA ikut naik ke pentas dan bernyanyi bersama Niken. Tak lupa, bintang KDI ini meminta rakyat Aceh selalu menjaga perdamaian dan memperkuat persatuan dalam membangun Aceh.
Sebelum Niken, massa PA dihibur penampilan group lawak Aceh “Eumpang Breuh”. Lewat lakonnya, Bang Joni, Mando Gapi dan Haji Uma membuat massa terpingkal-pingkal. Persis seperti dalam film lawak “Eumpang Brueh” atau “Preman Gampong”, di pentas itu Haji Uma dan Bang Joni juga bermusuhan.
“That gura hi droe neuh Haji Uma, juoh that beda ngon Yusniar,” kata Bang Joni yang memancing amarah Haji Uma. Mando Gapi yang berpihak pada Bang Joni ikut memanas-manasi Haji Uma yang kemudian mengejar Bang Joni.
Di sela-sela aksi lawak, Bang Joni Cs meneriakan yel-yel “hidup PA”, hidup calon gubernur-wakil gubernur lumboi urut limong”.[sumber:atjehpost.com]
